
Pernah bertemu orang seperti ini? Atau jangan-jangan kita sendiri?
Melempar ayat dan hadist layaknya batu berlian yang amat keras, ke wajah saudara kita. Alih-alih terpesona dengan berlian itu, darah yang mengucur menumbuhkan emosi, dan benci di selanjutnya…
Setelah itu, apapun yang kita katakan, sebenar apapun, akan tertolak olehnya. Bukan, ia bukan menolak kebenaran. Ia menolak, karena kita-lah yang menyampaikannya.
Sampai di sini, pintu dakwah pun tertutup.
“Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka.” (Ali Imran : 159)
Agama ini memang tegas, tapi juga lembut. Berlembut hatilah.
Semoga kita senantiasa menjadi hamba yang memperbaiki diri.
(Underground Tauhid –Kontribusi : Lingkar Komik)
Posted by Penerbit imtiyaz,http://imtiyaz-publisher.blogspot.com/
Penerbit Buku Buku Islam
No comments:
Write comments